Panduan Cara Install Windows 10 Lengkap+Gambar
Tutorial
yang akan saya bagikan kali ini mengenai cara menginstall (ulang)
windows 10. Seperti yang anda ketahui bahwa windows 10, sistem operasi
besutan Microsoft ini mengundang perhatian khusus bagi pengguna
komputer.
Banyak dari mereka yang melakukan upgrade dari sistem
operasi lama mereka ke windows 10. Hal tersebut wajar-wajar saja,
mengingat interface dari windows 10 ini sangatlah elegant dan keren deh
pokoknya.
Menurut saya, tampilan windows 10 ini merupakan perpaduan antara windows 7 dan windows 8.
Perlu anda tahu juga, cara menginstallnya pun hampir mirip dengan cara menginstall windows 8
Saran saya, baca baik-baik tutorialnya sampai habis yah biar nantinya tidak ada masalah ketika proses instalasi windows 10 nya.
Sebelum menginstall sistem operasi windows 10, ada beberapa hal yang perlu anda perhatikan, diantaranya sebagai berikut :
- Siapkan DVD installer windows 10 nya terlebih dahulu yah, karena tutorial kali ini menggunakan DVD untuk media instalasinya.
- Agar booting pertama kali dari DVD, silakan setting terlebih dahulu boot device priority pada menu BIOS.
- Jika yang diinstall laptop, colokkan charger segera, jangan sampai batrei habis waktu melakukan instalasi.
- Seperti
biasa, siapkan beberapa camilan yah atau bisa juga sambil dengerin
musik, karena proses instalasi windows 10 cukup lama sih. Proses
instalasinya kurang lebih setengah jam dan setengah jam itu sangat lama
bagi saya, hehehe nginstallnya nyantai saja sambil ngemil :p
Bagaimana cara setting BIOS agar booting dari DVD?
Seperti
yang telah saya katakan sebelumnya, anda harus setting BIOS agar
booting pertama kali dilakukan dari DVD. Karena defaultnya komputer/
laptop booting pertama kali dari HDD, maka anda harus menggantinya
dengan cara sebagai berikut :
1. Nyalakan atau restart komputer/ laptop anda. Setelah itu, tekan tombol
DEL(Delete)
berulang kali sampai muncul tampilan BIOS seperti gambar dibawah ini.
Oh yah, tidak semua komputer/ laptop menggunakan tombol DEL untuk masuk
ke menu BIOS loh, ada beberapa tombol yang paling umum digunakan seperti
F1, F2, atau Fn+F2 tergantung manufacturernya. Selanjutnya pindah ke
tab
Boot menggunakan tombol ◄ ►.
2.
Seperti yang anda lihat bahwa Hard Drive atau HDD berada pada urutan
teratas. Hal tersebut menandakan bahwa booting pertama kali dilakukan
dari HDD.
3. Supaya booting pertama kali dilakukan dari DVD, silakan pilih
CD-ROM Drive kemudian geser menggunakan tombol +/ – sampai berada di urutan teratas seperti yang tampak pada gambar berikut.
4.
Jangan lupa masukkan DVD installer windows 10nya ke DVDROM, kemudian
simpan hasil settingan BIOS anda tadi dengan menekan tombol
F10, lalu pilih
Yes.
Langkah-langkah menginstall windows 10
Okey,
setelah anda sudah berhasil setting BIOS agar booting pertama kali dari
DVD. Silakan simak langkah-langkah berikut ini untuk menginstall
windows 10 :
1.
Silakan tekan sembarang tombol untuk memulai instalasi windows 10.
Misalkan anda dihadapkan kembali dengan tampilan seperti ini pada
tengah-tengah proses instalasi,
jangan tekan tombol apapun yah, karena anda akan dibawa kembali ke proses awal instalasi jika melakukannya.
2. Pilih
Indonesian (Indonesia) pada
Time and currency format, untuk yang lainnya seperti
Language to install dan
Keyboard or input method biarkan
default, tidak usah diganti.
3. Selanjutnya pilih
Install now.
4. Kemudian centang
I accept the license terms, lalu pilih
Next untuk melanjutkan.
5. Pada langkah berikut ini, silakan pilih
Custom: Install Windows only (advanced).
6. Misalkan anda ingin melakukan install ulang maupun
upgrade/ downgrade dari sistem operasi windows lama anda ke windows 10, cukup delete
Drive 0 Partition 2 (partisi C:) dan
Drive 0 Partition 1 : System Reserved, nanti secara otomatis, kedua partisi yang anda hapus tersebut menjadi
Unallocated Space (belum dipartisi).
Nah, selanjutnya silakan buat partisi baru lagi dan jadikan
Drive 0 Partition 2 sebagai lokasi instalasinya, lalu pilih
Next untuk melanjutkan. Dengan begitu, data-data pada partisi lain tetap aman (tidak terhapus).
Bagi anda yang ingin install ulang maupun upgrade/ downgrade dari sistem operasi windows lama anda ke windows 10, silakan lewati langkah nomor 7-11.
Dan bagi anda yang HDDnya masih kosong, mulus atau yang belum pernah
diinstall sistem operasi windows sebelumnya, silakan lewati langkah nomor 6 ini.
7.
Seperti yang anda lihat pada gambar berikut bahwa ruang HDD masih
kosong. Untuk itu, anda harus mempartisinya. Untuk jumlah partisinya,
bisa 2 atau lebih, sesuai keinginan anda.
8. Silakan pilih
Drive 0 Unallocated Space >
New, tentukan ukuran partisi tersebut, lalu pilih
Apply.
Ukurannya jangan terlalu banyak dan jangan terlalu sedikit juga.
Misalkan ukuran HDD anda 320GB/ 500GB, beri ukuran 100GB saja sudah
cukup, karena partisi yang pertama kali anda buat ini merupakan partisi
system (partisi C:).
9. Pilih
OK untuk pembuatan system reserved partition.
10. Silakan buat 1 atau lebih partisi lagi dengan cara yang sama seperti pada langkah nomor 6.
11. Seperti yang anda lihat pada gambar berikut ini, saya hanya membuat 2 partisi utama. Selanjutnya pilih
Drive 0 Partition 2 untuk lokasi instalasinya (jangan ditempatkan di partisi lain yah), lalu pilih
Next.
12.
Proses instalasi sedang berjalan. Proses ini memakan waktu kira-kira 30
menitan, tunggu saja sambil ngemil juga boleh, hehehe. Oh yah, nantinya
komputer/ laptop anda akan restart sendiri berulang kali, jadi jangan
kuatir, karena hal tersebut sebagian dari proses instalasi windows 10.
13. Silakan masukkan product key windows 10 anda, lalu
Next. Jika tidak punya, silakan pilih
Do this later. Anda bisa mengaktifkan windows 10 anda nanti.
14. Selanjutnya pilih
Use Express settings.
15.
Silakan masukkan nama komputer anda dan juga password bila perlu
(alangkah baiknya diberi password biar tidak sembarang orang dapat
mengakses komputer/ laptop anda). Isikan kata atau kalimat yang membantu
anda mengingat password anda pada kolom
Password hint.
16. Proses ini tidak memakan waktu banyak kok, tunggu saja sebentar sampai anda dibawah ke dekstop anda.
17. Dan taddaaah, instalasi windows 10 berhasil! Berikut tampilan desktop pada windows 10 yang keren abis, hehehe.
Setelah selesai menginstall windows 10 Pastinya ada beberapa hal yang harus anda lakukan, misalkan anda WAJIB menginstall antivirus terlebih dahulu. dan
3 Hal yang Wajib Anda Lakukan Setelah Menginstall Sistem Operasi Windows
Setelah
berhasil menginstall sistem operasi windows, baik itu windows 7, 8,
maupun 10, pasti ada beberapa hal yang harus anda lakukan.
Artikel kali ini berisi tentang apa saja yang
HARUS anda lakukan setelah berhasil menginstall sistem operasi windows pada komputer/ laptop anda.
Jika
anda tidak melakukan beberapa hal berikut ini, jangan harap komputer/
laptop kesayangan anda akan bekerja secara optimal dan aman dari yang
namanya virus.
Mengingat virus dapat mempengaruhi kinerja laptop/komputer anda sekaligus merusakak data-data anda, maka sebisa mungkin kita harus menjauhinya.
Ada beberapa hal yang harus dilakukan setelah selesai melakukan instalasi windows , diantaranya sebagai berikut :
Install Antivirus
Yang pertama adalah menginstall antivirus favorit anda, entah itu Avast, ESET, AVIRA,dan lain sebagainya,
yang penting install dulu antivirusnya.
Seperti
yang anda tahu bahwa sistem operasi windows sangat rentan dengan virus,
berbeda dengan linux yang notabenya bisa dibilang kebal akan adanya
virus.
Install Driver
Selanjutnya
adalah menginstall driver, agar hardware pada komputer/ laptop anda
bekerja semestinya. Biasanya ketika anda membeli laptop/ motherboard,
anda akan mendapatkan CD/ DVD drivernya juga.
Jika tidak punya CD/ DVD drivernya, jangan kuatir, ada banyak jalan menuju roma, hehehe.
Silakan gunakan aplikasi
driverpack solution
untuk menginstall, memperbarui, bahkan mencari driver yang cocok dengan
komputer/ laptop anda. Saran saya, gunakan yang versi terbaru yah.
Mas, ukuran file
driverpack solution besar banget yah? Males downloadnya nih,
ada cara yang lain ndak?
Ada kok, cari saja drivernya di halaman web resmi manufacturer motherboard/ laptop kesayangan anda. Disana akan disediakan
link download masing-masing driver, jadi anda bisa mendownloadnya satu per satu.
Install Aplikasi Sesuai Kebutuhan
Setelah antivirus dan drivernya sudah terinstall dengan baik, selanjutnya install aplikasi sesuai kebutuhan anda, diantaranya :
1. Archiver atau Extractor, Untuk membuka file kompressan (rar) diperlukan aplikasi ini, semisal winrar, 7-zip. dan lain sebagainya
2. Web Browser
Semua orang pasti suka browsing donk, termasuk saya, hehehe. Meskipun
ada browser bawahan windows seperti internet expoler, ada saja yang
lebih memilih menginstall web browser lain yang lebih populer dan
familiar seperti mozilla, google chrome, maxthon, opera dan masih banyak
lagi.
3. Video Player Aplikasi ini digunakan sebagai
pemutar video. Anda bisa menggunakan GOM Player, MPC (Media Player
Classis) dan kawan-kawannya yang lain.
4. Music Player
Mendengarkan musik merupakan salah satu kebiasaan pengguna komputer.
Maka dari itu anda harus menginstall aplikasi music player seperti
AIMP3, Winamp, MediaMonkey, dan lain sebagaiinya.
5. CD/ DVD Burner
Bagi anda yang suka sekali bakar-membakar, eh maksudnya burning file ke
CD/ DVD, aplikasi CD/ DVD burner harus terinstall di PC anda. Contoh
aplikasi yang paling banyak digunakan oleh pengguna komputer adalah
Nero.
6. IDM Untuk urusan download, aplikasi yang
paling populer dan banyak digunakan oleh pengguna komputer adalah
Internet Download Manager atau yang sering disingkat dengan IDM.
7. MS Office
Saya rasa aplikasi ini juga wajib terinstall. Beberapa aplikasi MS
office yang paling banyak digunakan adalah MS Word, Excel, PowerPoint
dan lain sebagainya.
8. PDF Reader Aplikasi ini digunakan untuk membaca ebook yang umumnya memiliki format .pdf.
9. Aplikasi Maintenance
Agar komputer/ laptop anda berjalan dengan baik dan lancar, diperlukan
aplikasi maintenance. Beberapa fungsi utama dari aplikasi ini adalah
menganalisis, mengoptimal, memelihara komputer/ laptop agar tetap
berjalan dengan baik dan lancar. Aplikasi yang paling umum digunakan
adalah CCleaner.
10. Aplikasi Favorit Anda Lainnya Dan yang terakhir adalah, install aplikasi lain yang biasa anda gunakan.
Mungkin
itu saja beberapa hal yang perlu anda lakukan setelah berhasil
menginstall sistem operasi windows. Jangan lupa yah, lakukan secara
berurutan, mulai dari menginstall antivirus, driver, dan selanjutnya
aplikasi-aplikasi.